clock world

DAFTAR ISI

Minggu, 20 Maret 2011

Ubi Jalar


Ubi Jalar,adalah jenis bahan makanan yang sangat populer bagi masyarakat Indonesia.Di Indonesia bagian timur,ubi jalar merupakan bahan makanan pokok/utama.
Dari warna daging ubi jalar,ada 4 jenis ubi jalar,yaitu ubi jalar putih,ubi jalar kuning,ubi jalar ungu,dan ubi jalar merah (jingga/orange).Selain diolah menjadi kolak,dikukus,di bakar,maupun di goreng,ubi jalar juga dapat diolah menjadi keripik,tepung ubi jalar,garam meja,bahan pengental CMC.
Nama daerah ubi jalar,di daerah Aceh dikenal dengan gandong atau pilek.Di Jakarta dikenal dengan ketela.Di tanah Sunda  dikenal dengan hui,boled,atau mantang.Di Jawa disebut dengan telo kilden.
Gizi pada ubi jalar,makin pekat warna ubi jalar,makin tinggi kandungan betakarotennya.Setiap 100 gram (1 ons) ubi jalar putih mengandung 0,26 mg betakaroten,ubi jalar kuning 2,9 betakaroten,ubi jalar merah 9,9 mg betakaroten.Pemasakan relatif tidak mengurangi keutuhan kadar betakaroten.Perebusan dan penggorengan merusak betakaroten tidak lebih dari 20%,begitu juga pengeringan dalam oven.Namun penjemuran dengan sinar matahari memboroskan 40% betakaroten.
Menurut hasil penelitian Alliance for Aging Research(Newsletter Nutrisi untuk Kesehatan Amerika Serikat),ubi jalar mengandung gizi terbaik,yaitu meliputi Vitamin A,vitamin C,asam folat,zat besi,tembaga,kalsium,dan serat.(Di negara Amerika Serikat,ubi jalar merah digolongkan sebagai sayuran).
Dibanding ubi jalar putih,kandungan vitamin A ubi jalar merah 130 kali lipat dari ubi jalar putih.Jika ubi jalar merah dimakan bersama dengan kulitnya,100 g ubi jalar merah memenuhi 5 kali anjuran kecukupan vitamin A.
Penelitian Muhilal bersama timnya,dari Puslitbang Gizi Departemen Kesehatan RI,membuktikan kemampuan ubi jalar merah menyembuhkan penyakit akibat kekurangan vitamin A di Kabupaten Jayawijaya,Irian Jaya.Meski biasa makan ubi jalar sebagai makanan pokok,tapi karena yang dikonsumsi dari jenis ubi jalar putih,jumlah penduduk kekurangan vitamin A mencapai 0,5% dari jumlah populasi masyarakat.Setelah penduduk mengganti tanaman ubi jalar dengan yang merah,maka penyakit akibat kekurangan vitamin A menghilang.Kekurangan Vitamin A mengakibatkan anemia,kemerosotan kekebalan tubuh,mundurnya kecerdasan,gangguan reproduksi,rabun senja,bahkan kebutaan.
Ubi jalar (umbi) juga mengatasi diabetes melitus,asam urat tinggi,tekanan darah tinggi,masuk angin,kembung,dan gangguan pencernaan.

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar